UIN-SUNA Lhokseumawe & STAI-DA Deli Serdang: “Tidak Ada Kata Terlambat, Studi Lanjut Magister Tanpa Mengorbankan Karier”

Pascasarjana UINSUNA | Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sultanah Nahrasiyah (UIN-SUNA) Lhokseumawe bekerja sama dengan Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Arafah (STAI-DA) Deli Serdang sukses menggelar kegiatan Ngobrol Santai bertema “Tidak Ada Kata Terlambat: Studi Lanjut Magister Tanpa Mengorbankan Karier”, Senin malam (tanggal kegiatan).

Acara yang berlangsung pada hari Rabu 13 Agustus 2025 pukul 20.30–22.30 WIB via Zoom ini dipandu oleh Dr. Agus Salim Salabi dan dikemas santai serta interaktif, jauh dari kesan seminar formal. Peserta berasal dari beragam latar belakang, mulai dari alumni STAI-DA, ustaz Pesantren Darularafah Raya, guru swasta, ASN, profesional, hingga masyarakat umum yang berkeinginan melanjutkan studi tetapi masih diliputi keraguan.

Kegiatan dibagi menjadi empat sesi dengan menghadirkan narasumber berpengalaman. Sesi pertama dibuka oleh Dr. Husni, M.Ag. selaku Wakil Direktur Pascasarjana UIN-SUNA Lhokseumawe. Beliau menjelaskan bahwa perkuliahan dirancang fleksibel dengan skema 50% daring dan 50% luring, sehingga mahasiswa tetap dapat mengatur waktu di tengah kesibukan kerja. “Magister umumnya selesai dalam 2 tahun, doktor sekitar 3 tahun. Tingkat kelulusan kami selalu di atas 98% setiap tahun,” jelasnya.

Sesi kedua menampilkan Dr. Zulfikar Ali Buto Siregar (Direktur Pascasarjana UIN-SUNA) dan Dr. KH. Harun Lubis (Dosen STAI-DA & Pimpinan Pesantren Darularafah Raya). Keduanya menegaskan bahwa gelar magister dan doktor tidak hanya menambah kompetensi akademik, tetapi juga memberi dampak positif terhadap kenaikan pangkat, sertifikasi, dan peluang mengajar di perguruan tinggi. “Ini adalah investasi nyata untuk pengembangan karier dan pengakuan profesional,” ungkap Dr. Zulfikar.

Melalui Ngobrol Santai ini, UIN-SUNA Lhokseumawe dan STAI-DA Deli Serdang menegaskan komitmen untuk memperluas akses pendidikan tinggi berkualitas dan mendorong pembelajaran sepanjang hayat. Peserta mengaku mendapatkan motivasi dan keyakinan baru untuk melanjutkan studi, membuktikan bahwa karier yang mapan tidak menjadi penghalang untuk terus belajar demi kemajuan bangsa. (FAS)

© 2025 Pascasarjana UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe. Unggul, Islami, dan Inovatif

Share this Post